April 19, 2025

Kebakaran Lima Gudang Garam di Sumenep, Kerugian Mencapai Rp 192 Juta

Wartainsight.com-Lima gudang garam di Desa Pinggir Papas, Kalianget, Sumenep, hangus terbakar pada pukul 10.00 WIB. Kebakaran ini menyebabkan kerugian material sebesar Rp 192 juta, dengan ratusan ton garam yang ikut terbakar.

Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Masser yang baru saja pulang dari tambak garam. Ia melihat api dari salah satu gudang garam semi permanen milik Sekit. Masser segera memberi tahu pemilik gudang dan warga sekitar untuk membantu memadamkan api.

“Saksi Masser berhenti dan memberitahu kepada pemilik bangunan dan warga sekitar, lalu meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu memadamkan api, kemudian api menjalar ke bangunan kayu lainnya karena pada saat kejadian angin kencang,” ujar Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Jumat (26/7/2024).

Melihat kobaran api yang terus membesar dan mulai merembet ke bangunan lain di sebelahnya, warga kemudian menghubungi PMK. Empatunit mobil PMK datang dan 1,5 jam kemudian api bisa dipadamkan.

“Penyebab kebakaran diperkirakan akibat hubungan pendek arus listrik (korsleting) dari bangunan kayu milik Atiya,” terang mantan Kapolsek Kota Sumenep tersebut.

Lima bangunan yang terbakar berserta isinya adalah;

1. Bangunan kayu milik Muriya, isinya satu mesin perahu, penjemuran ikan dari kayu dan beberapa karung garam nilai kerugian Rp 45.000.000,

2. Bangunan kayu milik Muhammad, berisi 2 unit mesin perahu, 1 unit mesin genset dan beberapa karung garam kerugian Rp 37.000.000,

3. Bangunan kayu milik Atiya berisi, 1 unit mesin pembuat es, 2 mesin genset, 1 mesin perahu dan beberapa karung garam, 1 unit televisi, penjemuran ikan total Rp 70.000.000,

4. Bangunan kayu milik Sa’awi berisi beberapa karung garam kerugian Rp 10.000.000,

5. Bangunan kayu milik Danil berisi beberapa dus air mineral dan 2 unit mesin perahu Rp 30.000.000,

“Atas kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa maupun luka, namun kerugian materi mencapai Rp 192.000.000,” tandas Widiarti.

Scroll to Top